Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

MENYIKAPI HARI BLOGGER NASIONAL


menyikapi hari blogger nasional





Ada Hari Blogger Nusantara

Wah, saya sendiri baru mengetahui jika ada Haru Blogger, beberapa waktu yang lalu. Padahal, udah mulai ngeblog sejak 2016 (meskipun tulisannya berbau romansa ala gadis belia).

Di beberapa Grup WhatsApp Blogger sendiri, ucapan tentang hari masih mengalir sejak pagi tadi. Doa-doa baik terkirimkan satu sama lain. Selamat dan semangat membaur di antaranya, apalagi jika bukan berharap menjadi blogger yang produktif dan bermanfaat. Menyenangkan ya, kalau kita berada di circle yang memang sesuai dengan "kita"

27 Oktober 2007, 13 tahun sudah hari ini diperingati sebagai Hari Blogger Nasional. Setengah dari umur saya ternyata (hahahaha).

Lalu, apa sih yang bisa dilakukan Blogger amatiran (seperti saya) ini?

Jangan Minder

Kalau kita mau peduli, sebenarnya banyak kan blogger blogger hebat yang berdekatan dengan kita? Mereka ini, meski di dunia nyata tak setenar artis di televisi, tapi karya mereka dikenal di antara para blogger atau content writter.

Saya pribadi, kalau melihat daftar portofolio mereka, rasanya kagum sekali. Mereka orang hebat yang berhasil dengan kerja kerasnya.

Minder? Tidak. Minder atau insecure tidak akan membuat kita berkembang. Justru kita akan terkungkung.

Jadikan pencapaian mereka adalah pengingat buat kita, bahwa menjadi blogger tidak hanya rebahan lalu rupiah mengalir. Tapi menjadi blogger adalah kesediaan belajar dan berjuang waktu.

Masih minder juga? Hei, kapan kita akan tumbuh jika yang kita tanam akan perusak mimpi?

 

Evaluasi Konten

Tidak ada salahnya kita mengevaluasi konten kita. Jika dirasa membutuhkan bantuan orang lain untuk memberikan penilaian, jangan sungkan untuk menghubungi secara personal atau menawarkan di grup komunitas.


Cara ini cukup efektif untuk memperbaiki kualitas konten kita. Karena sesungguhnya, dunia blogging itu berkembang, mengikuti inovasi teknologi.

Jika memang ada kekeliruan dalam konten kita, jangan malu untuk memperbaikinya. Kesalahan adalah hal lumrah, namun terus menerus mengulang kesalahan seharusnya tidak dilakukan oleh seorang blogger (seperti saya).

Melengkapi konten dengan data yang valid adalah kewajiban. Karena tidak mungkin kita akan memberikan informasi yang bahkan kebenarannya tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Perkuat Circle

Secara pribadi, ini sangat berpengaruh pada semangat untut ngeblog. Karena dari mereka, kerap kali muncul ide.Atau tak jarang, suntukan semangat itu mengalir dengan deras tanpa kita minta.

Bergabung dengan komunitas yang memiliki hobi sama, tentu akan memudahkan kita mengatur ritme dalam beraktivitas, khususnya ngeblog. Selain ide dan semangat, tergabung dalam circle seperti ini juga menjadi salah satu kesempatan kita untuk branding.

Komunitas One Day One Post (ODOP), 1 Minggu 1 Cerita, Blogger Perempuan, dan Gandjel Rel, adalah sedikit dari sekian banyak komunitas yang bisa diikuti untuk mengembalikan kita pada track yang seharusnya (sebagai seorang penulis atau blogger).

Tidak hanya dikenal secara pribadi, namun juga dikenali tentang konten apa yang menjadi niche kita, adalah salah satu hal yang patut disyukuri. Jadi, bagaimana dengan circle kita saat ini?

 

Tambah Referensi


Blogger yang malas dan menyedihkan adalah blogger yang tidak mau mengupgrade dirinya. Membiarkan dirinya dalam kebingungan dan kerancuan, tentu saja akan menghambat perkembangan dan kemajuan dalam menulis konten.

Membaca 

Adalah hal yang harus dilakukan oleh blogger. Sebab tak jarang, kebuntuan menulis dikarenakan kita jarang membaca. Sehingga otak akan mandek ketika kita mengalami kebuntuan dalam merangkai kata. Sedangkan dalam membaca, kita tidak hanya melihat jejeran huruf yang memiliki arti, namun juga secara tidak sadar merekam kata dan mempelajari struktur bahasanya.

Diskusi

Sekarang, kegiatan ini bisa kita lakukan di mana dan kapan saja. Perkembangan teknologi telah meringankan beban kerja seorang blogger (seharusnya). Jika seorang blogger tidak mengijinkan atau bahkan tidak memaksa dirinya untuk terbuka dengan hal-hal baru, maka konten yang dia tulis pun tidak akan mengalami perubahan.

Keep Blogging

Satu hal yang juga kerap dilupakan, adalah tetaplah menghidupkan blog kita. Dengan cara apa? Tentu saja dengan tetap menulis. Jika kita ingin menjadi blogger yang hebat, bukankah seharusnya kita berjuang dan belajar lebih banyak dari kemarin?

Kemampuan menulis dan menganalisa suatu keadaan adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang blogger. Seseorang disebut blogger, tentu saja dia aktif di web log (blog) nya bukan?

Jika memang kita sering mengalami kebuntuan ide, tidak paham dengan tools, atau kebingungan mencari data, tetaplah menulis dan perlahan-lahan kita pelajari apa yang menjadi kendala kita. Teruslah menulis, Keep Blogging Everyone!
Jika tidak ingin menambah PR sebagai blogger, hapus saja blognya! - Irwin Andriyanto

Saya sepakat dengan Mas Irwin, karena bagaimanapun ketika kita telah berniat untuk mendalami sesuatu, maka tugas kita adalah rela belajar. Menjadi blogger, tidak hanya perkara menulis lalu mendapatkan uang, namun juga harus punya soft skill yang matang.

Bagaimana jika blogger tidak memiliki soft skill? Maka dapat kita jumpai konten-konten yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenaran dan nilai kebermanfaatannya.

Itulah mengapa, di momen ini -di Hari Blogger Nasional-, seharusnya mampu melejitkan kembali tekad kita. Untuk apa sih kita ngeblog??

Sebab jika kita menengok kembali sejarah disepakatinya tanggal 27 Oktober sebagai Hari Blogger Nasional, tentu saja hal tersebut seharusnya bisa menyemangati kita. Karena menjadi blogger, bukan sekadar kegiatan atau pekerjaan yang remeh. Karena ada harapan besar di balik banyaknya alamat web log tersebut, yakni menjadikan blogger sebagai salah satu media perpanjangan tangan sektor ekonomi, pariwisata, kesehatan dan bahkan politik.

Tentu saja, hal ini juga erat kaitannya dengan branding seorang blogger. Media sosial adalah satu alat unjuk diri seorang blogger. Karena saat ini, media sosial bisa diakses dengan mudah. Blogger pun harus mau mempelajari seluk beluk media sosial, jika tidak ingin tenggelam di antara jutaan blogger lainnya.

Jangan lupa, ingat kata Mas Irwin di atas ya!
Selamat Hari Blogger Nasional, teruslah menulis dan memberikan sajian konten yang bermanfaat untuk generasi saat ini dan mendatang.
Nimas Achsani
Nimas Achsani Parenting, pernikahan, finansial dan gaya hidup

24 comments for "MENYIKAPI HARI BLOGGER NASIONAL"

Miela Baisuni October 28, 2020 at 12:51 AM Delete Comment
Kalimat Mas Irwin terngiang-ngiang. Hapus saja blognya! 🙈
Tpjminds October 28, 2020 at 1:08 AM Delete Comment
Bisa ya, strategi ini dipakai, dapat 2 keyword dari link & judul post. Kereen
Nimas Achsani October 28, 2020 at 1:20 AM Delete Comment
Nendang banget sih ini hahaha
Nimas Achsani October 28, 2020 at 1:21 AM Delete Comment
Silakan dicoba mas hehe
Viandri October 28, 2020 at 5:19 AM Delete Comment
aku aja gak memperhatikan obrolan di zoom, aku ini astaga.
saking udah loadingnya tinggi banget otakku.
Devi Milasanty October 28, 2020 at 6:50 AM Delete Comment
Pengen bisa seperti kak nimas ...
Aky October 28, 2020 at 7:26 AM Delete Comment
Kwokwok tetep dong "hapus aja blognya" Menjadi tagline hits tahun ini. Tetap nulis dan selalu konsisten urusan PV entaran, biar PRnya besok banyak xDDD
Oom Blogger October 28, 2020 at 7:33 AM Delete Comment
Waduh, kalau tidak baca posting ini saya tidak akan tahu kalau ada hari blogger nasional. Padahal ngeblog sudah dari tahun 2005. Tapi cuma buat isi waktu luang aja sih. Salam kenal.
Aelvin October 28, 2020 at 7:42 AM Delete Comment
Noted. Suka banget sama tulisan kakak..
Yonal Regen October 28, 2020 at 7:56 AM Delete Comment
Judulnya sangat menarik untuk dikunjungi. Mas irwin memang `gila` ya, badai...
Tika Insani October 28, 2020 at 8:09 AM Delete Comment
Bener banget Mba, blogger itu emang harus terus nulis supaya biar tetep bisa dikatakan sebagai blogger (noted buat diri sendiri)

Dan setuju juga tentang gabung ke komunitas, itu bantu banget sih buat promosiin blog kita sekaligu belajar dari blog-blog lain yang udah keren banget! Apalagi jadi tambah banyak temen blogger, itu asik banget
Aini October 28, 2020 at 10:44 AM Delete Comment
Membaca ini, aku menemukan ide buat nulis hari ini aseeekkk terimakasih Kaka be kwkw
Wakhid Syamsudin October 28, 2020 at 11:09 AM Delete Comment
Selamat hari blog dan sumpah pemuda! Lewat sehari ya?
Vie October 28, 2020 at 11:57 AM Delete Comment
Keep bloging... Klo ga mau, hapus aja 🤭🤭
Ibuk Oz October 28, 2020 at 12:08 PM Delete Comment
Keep blogging, semoga istiqomah dalam menulis .. Semangats kak 💪
Marita Ningtyas October 28, 2020 at 12:17 PM Delete Comment
Jleb banget emang quote mas Irwin. Tapi jadi bikin semangat buat belajar lagi dan lagi sih..
ultraulfa October 28, 2020 at 12:45 PM Delete Comment
Subhaanallaah, seneng banget baca ini ♡ (linknya kontroversial hehehe), pas buka langsung cari-cari dari mana pernyataan itu dong. Ternyata pernyataan Coach Irwin. Keren banget Yaa Allah..
Butiran Atom October 28, 2020 at 5:45 PM Delete Comment
Mantap, Kak
Lintang October 28, 2020 at 7:01 PM Delete Comment
Mas Irwin emang sesuatu. Dengerin doi lewat zoom isinya ngerasa duhh PR gw banyak banget sikkkkk
Nimas Achsani October 28, 2020 at 7:18 PM Delete Comment
Nggak apa2 mas hehe
Nimas Achsani October 28, 2020 at 7:19 PM Delete Comment
Iyaa mbak hahaha aku setuju sih, meski ngomingnya sambil ketawa semalem hahah
Nimas Achsani October 28, 2020 at 7:19 PM Delete Comment
Salam kenal oom blogger
Sajakse October 28, 2020 at 11:54 PM Delete Comment
keren kak nimas
mirnaaf October 29, 2020 at 3:59 PM Delete Comment
Halo mba.
Selamat hari blogger Nasional.
Paling enak tuh gabung komunitas blog via wa kali ya? Bisa lebih Deket sama anggota nya. Saya udah gabung 1minggu 1 cerita. Ya cuma setor setiap pekan.
Gimana caranya gabung ya. Hem ...